BLOG PRAJURIT

PRAJURIT KOMANDO BERJIWA KSATRIA

Satpol PP mengalahkan Militer

Suatu fenomena yang semakin berkembang, dari tahun ke tahun selalu meningkat. Pendaftaran untuk masuk Satpol PP ternyata lebih besar dibandingkan pendaftaran masuk TNI. Saat ini yang daftar seleksi satpol PP sejumlah hampir 300 orang, di waktu yang tidak terlalu jauh selangnya pendaftaran Secata TNI AD mencapai 100 orang lebih. Bayangkan. 1 banding 3.

Ternyata pemuda Indonesia khususnya di tempat saya, lebih senang menjadi anggota Satpol PP dibandingkan TNI. Popularitas TNI kalah dibandingkan rekannya. Atau malah karena mereka tidak bisa berfikir jernih? Ayo kita bandingkan hasil lulusan pendidikannya saja.

Secata TNI:
1. Lulus langsung kerja, gaji utuh, status jelas
2. Kerjanya latihan
3. Penempatan sesuai perintah Komando atas.

Satpol PP:
1. Lulus langsung kerja, gaji standar tenaga honorer, status tenaga kontrak 1 tahun.
2. Kerjanya menjaga ketertiban, salah satunya yg ekstrim membongkar pedagang kaki lima
3. Penempatan di daerah asal.

Dari ketiga komponen itu ternyata untuk mencari nafkah jelas lebih terjamin jadi anggota militer dong, berhenti kerja kalau sudah pensiun atau mati. Sedangkan Satpol PP cuma kontrak setahun saja. Lalu apa yang menyebabkan peminat Satpol PP lebih tinggi? Ternyata no 3 yang berperan, banyak yang tidak mau pindah dari kampung halaman. Takut pisah dengan keluarga, orang tua dan kawan. Yah kalau bisa lahir di sini sampai mati pun di sini. Begitu prinsipnya. Bahkan kawan saya SD sampai sekarang juga masih tinggal di tempat, jagain warisan orang tua.

Hehe beda dengan saya, lahir di Sumatra, kerja di Jawa, pindah ke Sulawesi, tugas di Papua, punya rumah di Bandung, sekarang di Kalimantan. Pindah terus menyusuri Indonesia. Tour of area. Kalau pelaut bilang ” join the navy and see the world” Kalau saya mah join the army and see Indonesia ajalah

28 Januari 2010 Posted by | Artikel bebas, rekrutmen | , , , , , , , , , , , | 45 Komentar

Secaba POLRI 80 juta

Ini dialami kawan saya, baru kemarin dia cerita. Bahwa anaknya mau dimasukkan ke Secaba Polri. Mungkin karena kurang yakin atau apalah, dianya mencoba jalan pintas dengan menghubungi “orang dalam”. Seorang berpangkat Kompol di bagian pers (katanya) dan masuk ke dalam panitia penerimaan seleksi Secaba Polri.

Singkat cerita yang dimintai bantuan menyanggupi, asalkan ada 80 juta tunai, akan dibantu. Hmm..ada jaminan ga? Tanyaku. Katanya sih ga ada, wah jangan coba-coba deh. Lalu bagaimana selanjutnya tanyaku lagi? Daripada keluar duit segitu mending dipakai untuk dagang. Yap betul. Sebenarnya sudah kusarankan untuk mencoba mengikuti seleksi dengan kekuatan sendiri, tentu saja dengan bimbingan. Kalau sudah dipersiapkan kan bisa mengukur kemampuan pribadi dan kemampuan lawan. Ya nggak.

Terkadang kita kurang yakin dengan diri sendiri, lulus atau tidak. Cobalah menghitung prosentasi kelulusan, yang daftar 700 orang, yang diterima 60 orang, kan banyak tuh saingannya. Jadi peluangnya kita permudah saja jadi 1 : 7, artinya anda harus mengalahkan 7 orang lawan anda agar anda bisa lolos. Pertanyaannya mampukah anda? Dari situ bisa kita yakinkan diri kita bahwa saya pasti mampu. Akhirnya dengan agak pasrah teman saya itu tetap mengikutkan anaknya, menghadapi seleksi dengan kemampuan sendiri. Ya semoga sukses.

O iya kawan, untuk informasi, penerimaan Secata TNI sudah ditutup. Sekarang mereka lagi di tes sesuai dengan jadwal yang ada. Mau tahu berapa prosentase kelulusannya? Di tempat saya dibutuhkan 80 orang tamtama baru dan yang daftar sejumlah 109 orang. Artinya apa ? Ya silakan dijawab sendiri…

26 Januari 2010 Posted by | rekrutmen, secaba | , , , , , , , , , | 2 Komentar

Tes kesehatan telah dilaksanakan

Kemaren seluruh peserta seleksi Secata PK TNI telah mengikuti tes kesehatan. Halaman RST penuh sesak dengan para pemuda calon prajurit. Lumayan banyak yang ikut, artinya banyak juga saingannya.

Ada yang tidak lolos tes

Tidak setiap keinginan dapat terwujud dengan lancar, itulah hidup. Kadang yang setengah-setengah niatnya untuk jadi anggota militer malah lulus, yang sudah mati-matian berusaha malah tidak lulus. Dan ini terjadi lagi di sini. Ada 2 orang yang terkena penyakit kulit, bayangkan, cuma penyakit kulit. Letaknya di selangkangan sampai ke belakang dan sekitar perut. Istilah kedokterannya “kardidasis”. Tapi mungkin juga herpes. Wah.. menurut saya PEDE juga nih orang, berani daftar seleksi.

Untuk rekan-rekan yang sakit kulit, berobatlah. Sepele tapi itu menandakan bagaimana tingkat kebersihan pribadi tiap orang. Berarti orangnya jarang mandi, jorok, tidak bisa jaga kebersihan. Banyak nilai negatifnya. Kalau tidak lolos tes kan anda sendiri yang rugi.

herpes

penyebab gagal tes

24 Januari 2010 Posted by | Artikel bebas, secata | , , , | 9 Komentar

Gigi saya bolong, gimana nih?

Ini adalah pertanyaan dari salah satu pengunjung, bahwa giginya bolong, bisa ga ikut seleksi. Jawabannya adalah bisa. Bahkan gigi anda semuanya bolong atau bahkan ompong sekalipun anda tetap bisa ikut seleksi masuk TNI. Nah kalau pertanyaannya dilanjutkan lulus atau tidak maka jawabnya adalah tidak.

Gigi termasuk bagian yang keliatan nyata. Anda ompong di depan, pasti gugur. Anda bolong di gigi geraham, bisa menjatuhkan nilai kesehatan anda sendiri. Nah bisa diperkirakan sekarang bagaimana persaingannya dengan yang lain. Makanya jangan sampai bolong.

Gigi saya bolong, gimana nih.

Lalu bagaimana dengan yang sudah terlanjur bolong? Syukurlah, berarti sudah berkurang saingan satu orang hehe.. Ke dokterlah bung. Dokter tahu apa yang akan dilakukan terhadap gigimu itu. Gampanglah itu.

periksa gigi

gigi bolong

Kalau gigi saya ompong di depan gimana pak?
Kalau gigi saya sudah dicabut 3 buah gimana pak?
Masalah gigi sudah saya terangkan dalam eBook saya dalam buku tes kesehatan. Ada solusinya, jangan khawatir. Silakan di order dan dipelajari ya. Semoga bermanfaat.

17 Januari 2010 Posted by | kesehatan, tips lulus seleksi | , , , , , , , | 15 Komentar

Sialan, tinggi saya kurang 1 cm

Ada yang kecewa berat, jatuh di awal tes hanya karena kurang tinggi 1 cm saja. Waduuuh…ini yang saya bilang tidak tahu diri. Sudah tahu tinggi badan kurang memenuhi syarat, nekad daftar, ya gagal. Keliatan di mata telanjang kalo baris berjejer tinggi rendahnya.

Metode Menambah Tinggi Badan
Buat rekan-rekan yang lain, terutama yang tinggi badannya kurang setengah-satu cm jangan menyerah, masih bisa diperbaiki kok. Sudah terbukti manjur menambah tinggi sampai 2 cm. Ada tekniknya, secara terstruktur dan sistematis. Kalo lengkapnya ada di ebook “MENAMBAH TINGGI BADAN” ebook itu saya kasi gratis sebagai bonus. Dalam waktu 2-4 bulan akan terlihat hasilnya, cukuplah untuk persiapan menghadapi seleksi.
tinggi

Cara kerjanya adalah dengan melakukan beberapa latihan yang sudah dianjurkan. Tujuannya untuk meregangkan tulang belakang sehingga tambah tinggi deh. Sangat dianjurkan bagi yang pendek badannya.

15 Januari 2010 Posted by | jasmani, kesehatan, rekrutmen, tips lulus seleksi | , , , , , , , | 5 Komentar